Heboh Tulisan Allah di Kepala CR7

-


Jakarta - Di tengah ramai pemberitaan cedera pelipis Cristiano Ronaldo saat menghadapi Levante, ada kisah lain yang tak kalah heboh. Itu terkait dengan pola rambut CR7 yang terlihat membentuk tulisan Allah.
Pelipis kiri Ronaldo mengeluarkan darah segar saat Real Madrid bertamu ke Levante dalam lanjutan Liga Spanyol, Senin (12/11/2012) dinihari WIB. Kepala CR7 berbeturan dengan sikut David Navarro dalam sebuah perebutan bola di udara, yang membuat pesepakbola asal Portugal itu mengalami masalah pengelihatan dan kemudian ditarik keluar.
Saat mendapatkan perawatan di pinggir lapangan akibat cedera tersebut, salah satu kamera televisi menyorot Ronaldo dari arah belakang. Pada momen itulah terlihat tulisan Allah terbentuk akibat pola rambut Ronaldo.
Video tersebut kemudian di-upload di Youtube dengan judul "Allah (الله) written in Arabic on Cristiano Ronaldo's head?" dan mengundang banyak komentar.
Ada yang meragukan keaslian potongan gambar tersebut dan menganggapnya sebagai hasil olah digital. Namun pada beberapa video lain yang menampilkan momen peristiwa yang sama, tulisan di kepala Ronaldo tersebut masih terlihat.
Karena Ronaldo selama ini dikenal suka berganti-ganti gaya rambut, ada yang beranggapan lafaz Allah tersebut hanya kebetulan semata. Apalagi rambut Ronaldo ketika itu sudah tak lagi rapi di tengah pertandingan. Sementara yang lain menganggapnya dengan berbeda. Yang jelas, Ronaldo adalah salah satu pencetak gol kemenangan 2-1 El Real dalam laga itu.

Popular posts from this blog

Gang Sartana

-
Sartana bisa disebut nama gang orang Minahasa/Manado yang pernah ada di Jakarta pada era tahun 1960-70an. Pada umumnya mereka ini berasal dari sub etnik-Toulour , yakni orang-orang Tondano dan Passo Kakas, sebagai kaum urban yang bermigrasi ke Ibukota Republik Indonesia, Jakarta . Dilihat dari perspektif migrasi pada umumnya anak-anak muda Minahasa ke Jakarta bukan sekedar didorong oleh kondisi sosial ekonomi di daerah asal untuk mencari lapangan kerja di Jakarta (push-factors), tetapi juga karena daya tarik kota Jakarta sebagai kota metropolitan (pull factors). Daya tarik ini dipengaruhi oleh saudara atau temannya yang sudah lebih dahulu ke Jakarta, sehingga diambil keputusan untuk jadi urban di kota metropolitan tersebut. Selain itu, pihak-pihak yang cukup signifikan mempengaruhi keputusan pergi ke Jakarta adalah para mantan pemberontak Permesta yang sudah sejak pasca pergolakan permesta berada di Jawa/Jakarta (catatan: kebanyakan dari ex-Permesta yang direkrut menjadi pasu
Read more

dr. Soemarno Sosroatmodjo, Gubernur keempat jakarta

-
Image
Lahir di Curahsuko, Rambipuji sebagai putera dari Manghoerodin Sosroatmojo yang terakhir menjabat sebagai asisten wedono. Soemarno kecil sering di titipkan di rumah bibinya di daerah Wetan Kantor, Jember. Nah karena tinggal di daerah Wetan Kantor ini, sekolahnya pun di HIS Jember yang cukup dekat dengan rumah bibinya (sekarang SMP 2 Jember). Soemarno tinggal dengan bibinya mengingat ayahnya yang asisten wedono selalu berpindah-pindah tempat, dari Silo, Ambulu, Panji (Situbondo) sampai ke Jati Banteng (dekat Besuki). Salah satu guru beliau tinggal di Hotel Djember yang sekarang tinggal sejarah (sekarang BRI Alun-Alun).
Read more